2019, PDAM Kabupaten Pasuruan Layani Kebutuhan Air Perusahaan-Perusahaan Di PT SIER

  • 23 Januari 2019
  • Dibaca: 3286 Pengunjung
2019, PDAM Kabupaten Pasuruan Layani Kebutuhan Air Perusahaan-Perusahaan Di PT SIER

Tahun 2019 mendatang, PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum ) Kabupaten Pasuruan akan melayani kebutuhan air dari perusahaan-perusahaan baru yang akan berdiri di PIER (Pasuruan Industrian Estate Rembang).

Kerja sama tersebut tertuang dalam MoU (Memorandum of Understanding) dengan PT SIER (Surabaya Industrial Estate Rungkut) yang digelar pada 28 Agustus 2018 lalu.

Zaari, Direktur PDAM Kabupaten Pasuruan mengatakan, dalam MoU tersebut, PDAM Kabupaten Pasuruan akan memberikan layanan air sebesar 100 liter per detik untuk seluruh perusahaan baru yang akan beroperasi tahun 2019 mendatang, khususnya di bagian selatan Tol Rembang, Kecamatan Bangil.

“Dari hasil kesepahaman, diperkirakan Juli 2019 mendatang, pelayanan air bersih mulai dilaksanakan sejalan dengan beroperasinya SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Umbulan,” kata Zaari di sela-sela kesibukannya, Rabu (12/09/2018).

Tak hanya soal layanan air bersih, dalam MoU tersebut juga ditegaskan bahwa seluruh biaya pembangunan instalasi air, mulai dari jaringan, pipa dan hal teknis lainnya, ditanggung oleh PT SIER. Sedangkan untuk berapa nominal harga layanan air bersih yang harus dibayar per bulannya, Zaari belum mengetahui besaran rupiahnya.

“Kita masih menunggu sampai operasional SPAM Umbulan sudah bisa terlaksana, sehingga pelayanan pun bisa langsung dilakukan. Dalam artian kita menunggu dari selesainya program SPAM Umbulan ini,” imbuhnya.

Dengan kerja samanya PDAM dengan PT SIER, secara otomatis semakin menambah banyak jumlah layanan air bersih ke perusahaan yang saat ini terbilang masih minim. Kata Zaari, tak lebih dari 70 perusahaan yang dilayani oleh PDAM Kabupaten Pasuruan alias masih sangat sedikit dari jumlah perusahaan di Kabupaten Pasuruan.

“Kalau perusahaan di Kabupaten Pasuruan jumlahnya bisa mencapai ribuan. Dengan MoU ini, perlahan demi perlahan banyak perusahaan yang kita layani, dan itu dampaknya juga bakal banyak, salah satunya adalah menambah pemasukan atau pendapatan bagi Kabupaten Pasuruan (PAD),” jelas dia.

  • 23 Januari 2019
  • Dibaca: 3286 Pengunjung

Berita Terkait Lainnya